Minggu, 07 Oktober 2012

KEADILAN SOSIAL DIBIDANG JESEHATAN

“KAPANKAH  RAKYAT MISKIN  MENDAPATKAN KEADILAN SOSIAL DIBIDANG PELAYANAN KESEHATAN………????????”


Kesehatan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan semua umat manusia ,terkadang penyakit sering tiba_tiba datang menghampiri, tanpa membedakan status sosial nya . Beruntunglah bagi orang yang kaya karena mereka memiliki uang untuk membeli nya,lalu bagaimana dengan nasib orang miskin….?????????????
.    Pasien kurang mampu seringkali mendapat perlakuan yang berbeda dari pihak rumahsakit.Mereka dijadikan pasien ke dua.pihak rumah sakit lebih mendahulukan pasien yang memiliki uang.Ironisnya walaupun pemerintah telah mengeluarkan JAMKESMAS (jaminan kesehatan masyarakat) untuk warga miskin akan tetapi mereka harus dihadapkan dengan berbagai syarat yang mempersulit seperti dipersulit dalam urusan administrasi.
    PADAHAL sebuah rumah sakit di bangun dari dana publik (uang rakyat),akan tetapi ketika orang miskin sakit mereka harus membayar terlebih dahulu……bahkan tidak jarang bila tak ada uang,pelayanan tak diberikan hingga “NYAWA MELAYANG”. .Sungguh ironis Nyawa manusia dapat dibeli dengan uang.
Lalu tindakan apa yang harus dilakukan oleh pemerintah….?????
@ Seharusnya pemerintah mengalokasikan 5% dana untuk keseh
@ Perlu meninjau ulang kinerja rumah sakit dlam pelayanan terhadap           masyarakat kurang mampu.
@ Mengesahkan rancangan  UU tentang pengangkatan CPNS bagi orang-orang yang bekerja dibidang kesehatan.”bahwa semakin banyak pengabdian mereka kepada masyarakat,maka mereka lah yang berhak menjadi PNS”
Bukan seperti sekarang ini,para pekerja dibidang kesehatan seakan-akan terlihat hidup glamor,mewah…..dengan uang maka mudahnya mereka menjadi pns.padahal pelayanan ke masyarakatnya Cuma menjadi prioritas ke2 nya…..
Kalo pemerintah tidak mengubah pola pemerintahan sejak dini……akan sampe kapan orang miskin mendapatkan keadilan social yang seharusnya mereka dapatkan….????
@seharusnya pemerintah mererapakan semacam kartu pengabdian kepada setiap pegawai kesehatan,yang mana di setiap mereka mampu membantu,mengobati,menyelematkan rakyat tanpa memungut biaya maka mereka akan mendapatkan tanda tangan dari orang yang bersangkutan,

Dan dari ttd itulah para pegawai kesehatan akan mendapatkan gaji atas pekerjaan pemerintah.

Kalau pemerintah tidak memperhatikan masalah ini….dan membiarkannya berlarut-larut.
Apakah masih pantas sila ke5 “KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA” menjadi semboyak NKRI.
Akan sampe kapan masyarakat miskin dapat bertahan hidup…?????
Tolong pemerintah lebih memperhatikan lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar